Bangga! Mahasiswa UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe Melaju ke Final Arabic Public Speaking Competition di Malaysia
Lhokseumawe, 27 Oktober 2025 – Prestasi gemilang diukir oleh Naufal Zuhdi, mahasiswa Jurusan Pendidikan Bahasa Arab (PBA) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe. Ia berhasil melaju ke babak final ajang bergengsi AL-MULTAQA AL-OMANI: Arabic Public Speaking Competition yang diselenggarakan oleh International Islamic University Malaysia (IIUM), dalam rangkaian The Ninth International Conference & Global Arabic Islamic Annual Festival (GARIIF25).
Awalnya, Naufal mengaku tidak berniat mengikuti kompetisi ini akibat padatnya kesibukan akademik. Namun, dorongan dan keyakinan dari Rizka Rivensky, M.Ag., Sekretaris Jurusan PBA, menjadi titik balik yang mengubah perjalanannya. “Awalnya saya tidak berniat untuk ikut karena merasa sudah banyak kesibukan. Tapi alhamdulillah, Allah sudah menakdirkan Ibu Rizka Rivensky datang dan meminta saya untuk ikut. Ya sudah, saya ikuti saja lomba itu,” tutur Naufal.
Perjuangannya tak mudah. Ia sempat dihantui keraguan dan merasa minder melihat persiapan peserta lain yang tampak lebih matang. Bahkan, teks pidatonya baru disusun sehari sebelum batas pengiriman video. Di tengah kebimbangannya, dukungan tanpa henti dari Rizka Rivensky, M.Ag., memberikannya keberanian untuk lanjut dan tampil percaya diri, yang akhirnya berbuah tiket ke babak final.
Prestasi Naufal disambut dengan luapan kebanggaan dan apresiasi mendalam dari pimpinan Jurusan Pendidikan Bahasa Arab. Ketua Jurusan PBA, Aina Salsabila, M.Pd.I., menyatakan bahwa keberhasilan Naufal bukanlah suatu kebetulan, melainkan buah dari bakat, kerja keras, serta dukungan ekosistem akademik yang kondusif. “Kami di Jurusan PBA turut bersyukur dan bangga yang tak terhingga. Keberhasilan Naufal Zuhdi melangkah ke kancah internasional ini adalah bukti nyata bahwa kualitas mahasiswa kita tidak kalah saing. Ia telah mengimplementasikan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah dengan sangat baik di ajang dunia,” ujar Aina.
Lebih lanjut, Aina menekankan bahwa pencapaian ini merupakan momentum penting bagi seluruh civitas akademika Jurusan PBA. “Prestasi ini adalah milik kita bersama. Ini menjadi penguat semangat (moral booster) bagi seluruh mahasiswa PBA untuk lebih percaya diri, aktif, dan berani berkompetisi. Naufal telah membuka pintu, dan kami yakin akan ada lebih banyak prestasi yang menyusul. Jurusan PBA berkomitmen penuh untuk terus memfasilitasi dan mendorong mahasiswa mengejar mimpi di tingkat global.”
Dukungan dan kebanggaan terhadap prestasi Naufal juga disampaikan oleh para pimpinan FTIK. Diwakili oleh Wadek III, Dr. Nurul Fadhilah, M.Hum., para pimpinan fakultas menegaskan bahwa fakultas akan terus menjadi garda terdepan dalam mendukung pengembangan bakat mahasiswa. “Keberhasilan Naufal menunjukkan bahwa mahasiswa kita memiliki potensi luar biasa di bidang kebahasaan dan public speaking. Fakultas akan terus mendukung penuh setiap langkah mahasiswa dalam mengasah bakat dan kemampuannya, baik di kancah nasional maupun internasional,” tegasnya.
Pencapaian Naufal Zuhdi ini menjadi bukti nyata bahwa semangat pantang menyerah, didukung oleh motivasi dan bimbingan dari para dosen, mampu melahirkan prestasi yang membanggakan. Semoga langkahnya di babak final di Malaysia sukses gemilang dan menjadi inspirasi bagi seluruh mahasiswa UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe untuk terus berkarya dan mengibarkan nama almamater di kancah global. Kegiatan ini menjadi momentum untuk menanamkan kembali semangat nasionalisme dan patriotisme pada generasi muda melalui peringatan hari santri 2025.
