Kolaborasi 4 Institusi, FTIK UIN Sultanah Nahrasiyah Sukses Gelar Seminar Internasional Empat Negara
Lhokseumawe – Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) UIN Sultanah Nahrasiyah sukses menggelar International Seminar on Education and Call for Paper pada Senin, 11 Agustus 2025. Bekerjasama dengan 3 institusi lainnya, yaitu Christ College, Irinjalakuda, India, Universitas Almuslim, dan Akper Kesdam Iskanda Muda Lhokseumawe, Seminar Internasional ini mengusung tema “Knowledge Integration for Advancing SDGs in the Era of Global Transformation.” Seminar Internasional FTIK dilaksanakan hybrid, offline dan online. Peserta daring dapat mengikuti rangkaian kegiatan secara virtual yang dilaksanakan langsung di gedung Aula Pasca sarjana UIN Sultanah Nahrasiyah yang dihadiri oleh puluhan delegasi dari institusi kolaborasi. Para peserta yang tergabung dalam platform zoom secara daring adalah dosen dan mahasiswa dari berbagai institusi di Lhokseumawe, luar daerah dan negara yang berbeda.
Kegiatan seminar internasional ini menjadi ajang pertukaran gagasan dan penelitian, menghadirkan Keynote Speaker dari empat negara; India, Malaysia, Indonesia dan Turkey. Salah satu Keynote Speaker dihadirkan langsung secara offline yaitu:
Dr. K.J. Varghese yang merupakan expert di bidang English Language Teaching dan juga Vice Principal of Christ College, Irinjalakuda, India,. Sesi presentasi oleh Dr. K.J. Vargheese dimoderatori oleh Khairun Nasir, M.Hum. yang merupakan sekretaris Prodi Tadris Bahasa Inggris.
Keynote speaker kedua adalah Aina Yasmin, M.Ed., adalah early childhood educator dari SEGI university and collages, Malaysia. Menyampaikan materi tentang Education for Early Childhood, didampingi oleh Ainol Mardhiah, M.TESOL yang merupakan praktisi dan owner sebuah lembaga belajar mandiri mulai dari anak-anak usia dini hingga tingkat universitas, yaitu Eka Learning Center (ELC).
Selanjutnya Keynote Speaker dari Indonesia adalah Dr. Abd. Ghofur – UIN Madura. Beliau adalah presiden Indonesian Share to Care Volunteer (IES2CV) yang merupakan bagian dari kolaborasi kerja sama untuk kegiatan seminar Internasional FTIK UIN Suna. Dr. Abd. Ghofur yang dimoderatori oleh Ketua Prodi Tadris Bahasa Inggris, Dr. Zurriyati, M.Hum., menyoroti mengenai Critical Discourse Analysis (CDA) in online interaction bagi para generasi alpha.
Sementara dari Turkey, FTIK mengundang Dr. Hüseyin Elmhemit – Mustafa Kemal University, sebagai Keynote Speaker terakhir yang merupakan expert di bidang Islamic Studies, menyampaikan pemaparan materinya dengan menggunakan bahasa arab, dipandu oleh Martunis, S.Pd., M.Ed., dosen Manajemen Pendidikan, dan juga didampingi langsung oleh Rizka Rivensky, M.A., sekretaris jurusan Pendidikan Bahasa Arab.
Melalui paparan para pemateri, peserta diajak mendalami konsep integrasi pengetahuan untuk mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) di tengah era transformasi global yang dinamis. Diskusi interaktif pun membuka ruang kolaborasi lintas negara, memperkuat jejaring akademik, dan mendorong terciptanya solusi kreatif untuk tantangan pendidikan masa kini.
Wakil Rektor III, Dr. Darmadi, M.Si., hadir membersamai untuk memberikan support sekaligus membuka kegiatan International Seminar and Call for Paper FTIK. Beliau mengatakan sebuah kutipan dalam sambutan singkatnya, “Kampus besar adalah kampus yang jaringannya melintasi batas negara.”
Dekan FTIK, Dr. Jumat Barus, SS., MS., juga sangat antusias atas suksesnya kolaborasi antar institusi dan antar negara yang dilaksanakan dalam bentuk kegiatan seminar internasional. Beliau menuturkan, “Kolaborasi lintas bangsa adalah energi baru bagi pendidikan.” Kata-kata ini menjadi penegasan bahwa kerja sama internasional bukan sekadar seremoni, melainkan dorongan nyata untuk membangun kualitas pendidikan yang visioner.
Wakil Dekan I FTIK, Dr. Susi Yusriyanti, M.Pd., menyampaikan, “Wawasan global memperkaya kelas dan memperluas mimpi mahasiswa. Kami di Fakultas akan senantiasa mensupport dan mendorong kegiatan-kegiatan global yang memberikan banyak manfaat bagi para dosen dan mahasiswa kami”
Selaras dengan yang disampaikan oleh Dr. Susi, Wakil Dekan II FTIK, Novi Diana, M.Pd., menambahkan, “Jejaring internasional adalah modal penting membangun masa depan. Perencanaan yang baik untuk peningkatan sumber daya manusia di universitas, dapat dilakukan dengan kegiatan-kegiatan serupa, yang akan menambah wawasan serta meningkatkan kualitas dan kapasitas dosen dan mahasiswa kita yang dapat berdaya saing di dunia global”
Sebagai penutup Wakil Dekan III sekaligus event coordinator, Dr. Nurul Fadhillah, M.Hum., menyampaikan, “Pertemuan ini bukan hanya berbagi ilmu, tapi juga membentuk masa depan.”
Dengan kehadiran peserta dari berbagai latar belakang budaya dan keilmuan, seminar ini menjadi bukti nyata komitmen FTIK UIN Sultanah Nahrasiyah dalam memajukan pendidikan tinggi yang inklusif, kolaboratif, dan berdaya saing global