Bank Indonesia Gelar Sharing Session Statistika Bersama Mahasiswa Tadris Matematika

Lhokseumawe, 27 Oktober 2025 – Bank Indonesia (BI) sukses menggelar Sharing Session bertema “Penggunaan Statistik dalam Perbankan” bersama mahasiswa Jurusan Tadris Matematika di Aula Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe.

Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa Jurusan Tadris Matematika dari berbagai angkatan, mulai dari semester 1 hingga semester 7. Acara berlangsung interaktif dengan kehadiran perwakilan Bank Indonesia sebagai narasumber utama, yang memberikan pemaparan mendalam mengenai peran data dan statistik dalam mendukung kebijakan Bank Indonesia.

Dalam pemaparannya, narasumber dari BI menjelaskan pentingnya peran data dan statistik dalam mendukung pelaksanaan bauran kebijakan Bank Indonesia yang meliputi kebijakan moneter, makroprudensial, dan sistem pembayaran. Kebijakan ini bertujuan menjaga stabilitas ekonomi nasional, termasuk nilai tukar dan inflasi.

Selain itu, disampaikan pula bahwa perbankan di Indonesia sejak tahun 2017 berada di bawah pengawasan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Bank-bank wajib melaporkan kegiatan dan kondisi keuangan mereka kepada OJK secara berkala, sementara Bank Indonesia tetap memiliki kewenangan dalam sistem pembayaran, misalnya dalam hal persetujuan peluncuran layanan keuangan digital seperti GoPay yang harus mendapatkan izin dari BI sebelum diluncurkan ke publik.

Dijelaskan pula dasar hukum pengelolaan data oleh Bank Indonesia, yaitu berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1999 tentang Bank Indonesia, yang memberikan kewenangan bagi BI untuk memperoleh, memproses, dan mendiseminasikan data serta informasi ekonomi. Narasumber juga sedikit membahas mengenai inflasi dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, termasuk determinan utama seperti demand pull inflation dan cost push inflation.

Di akhir sesi, kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan posttest untuk mengukur pemahaman peserta terhadap materi yang telah disampaikan. Tiga peserta dengan nilai terbaik mendapatkan souvenir dari Bank Indonesia sebagai bentuk apresiasi. Salah satu pemenang, Admi, menyampaikan kesannya terhadap kegiatan ini. Ia mengaku sangat senang karena acara berlangsung menarik dan penyampaian materi oleh narasumber dilakukan dengan perlahan sehingga mudah dipahami. “Acaranya menarik, narasumber memaparkan materi dengan perlahan sehingga saya bisa memahami tentang Statistika Bank Indonesia. Saya juga baru menyadari bahwa data yang dipublikasikan BI sangat berguna, salah satunya untuk mengetahui stabilitas ekonomi negara. Saya senang karena bisa menjawab semua soal posttest dengan benar dan mendapat apresiasi dari narasumber,” ungkapnya.

Sekretaris Jurusan Tadris Matematika, Setiawan, S.Si., M.Pd., turut menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini. Ia menuturkan bahwa sharing session bersama Bank Indonesia memberikan pengalaman baru bagi mahasiswa dan dapat menambah pemahaman mereka mengenai penerapan statistika di dunia nyata. “Kegiatan ini sangat bermanfaat karena menambah wawasan mahasiswa tentang bagaimana statistika digunakan dalam berbagai bidang serta memperkaya pengetahuan mereka di luar perkuliahan,” ujarnya.

Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Dr. Jumat Barus., S.S., M.S., turut menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini. Beliau menilai Sharing Session bersama Bank Indonesia menjadi kesempatan berharga bagi mahasiswa untuk melihat bagaimana ilmu statistik yang mereka pelajari dapat diterapkan dalam berbagai bidang, termasuk sektor ekonomi. “Walaupun mahasiswa Tadris Matematika tidak secara langsung mempelajari perbankan, kegiatan seperti ini membuka wawasan baru bahwa statistik ternyata punya peran besar dalam kehidupan nyata dan pengambilan keputusan di berbagai sektor,” ungkapnya.

Momentum Hari Santri Nasional 2025 turut memberi makna bagi pelaksanaan Sharing Session ini. Semangat santri yang cinta ilmu dan berkomitmen pada kemajuan bangsa tercermin dalam antusiasme mahasiswa Tadris Matematika dalam mempelajari penerapan statistik di dunia nyata. Melalui kegiatan bersama Bank Indonesia ini, nilai-nilai keilmuan dan pengabdian khas santri diharapkan terus hidup dalam diri mahasiswa sebagai bekal berkontribusi bagi masyarakat dan pembangunan ekonomi bangsa.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa memperoleh wawasan mendalam tentang bagaimana Bank Indonesia mengelola data dan statistik sebagai dasar pengambilan keputusan ekonomi, serta memahami peran penting sinergi antara BI, OJK, dan lembaga internasional dalam menjaga stabilitas keuangan Indonesia.

 

Share this Post